Bekas Tapak Kaki Manusia Berusia 800 ribu tahun di Temui di England.

Update Terbaru sumber blog Blog viral Update Terbaru sumber blog Blog viral Update Terbaru sumber blog Blog viral Update Terbaru sumber blog Blog viral

Bekas tapak kaki yang ditemui di balik lumpur di pantai di Happisburgh Norfolk, England baru - baru ini didakwa milik manusia tertua yang pernah ada di Eropah , bahkan di Bumi . Melalui pengamatan , usianya diperkirakan lebih dari 800 ribu tahun .

Bekas tapak kaki sempat hilang akibat ribut yang mengakis laman kaya akan penemuan arkeologi di Happisburgh , Norfolk , pada Mei 2013 . Kini , sejumlah ahli penyelidik pun bergegas untuk memeriksa dan mendokumentasikan cetakan rapuh itu sebelum hilang akibat gelombang dalam masa dua minggu .

Melalui gambar - gambar dan model 3D pada teras sedimen dari laman tersebut , diduga bekas apak kaki itu ditinggalkan oleh sekumpulan manusia , jumlahnya sekitar 12 orang , yang dilaporkan oleh Live Science .

Tanpa syak lagi , ini adalah jejak manusia tertua di Eropah , dan salah satu yang tertua di Planet Bumi , kata Simon Parfitt , ahli arkeologi dari Natural History Museum , dalam videonya .

Menurut ramalan saintis , manusia purba yang pernah mendiami Happisburgh berusia lebih dari 800,000 tahun yang lalu . Dugaan itu diperkukuhkan oleh alat - alat batu yang ditemui di sekitar tapak tersebut .

Landskap yang ada ketika itu tentu sangat berbeza jauh dengan yang nampak sekarang . Britain pernah berhubung terus ke daratan Eropah dan Sungai Thames yang mengalir berhampiran Happisburgh pernah mencipta kolam renang air tawar dan paya , kata Parfitt .

Iklimnya pun ketika itu lebih sejuk dari sekarang . Menurut anggaran British Museum , musim panas yang terjadi kala itu mungkin sama hangatnya dengan di bahagian selatan Eropah hari ini . Namun , untuk musim sejuk , suhu badannya jauh lebih rendah .

Meskipun sudah mencari bekas tapak kaki , para saintis masih berusaha mencari tulang fosil manusia yang pernah bermukim di Happisburgh . Sebelum fosil ditemui , saintis belum dapat memastikan manusia purba itu benar - benar mempunyai peradaban di tempat itu .

Menurut kajian dengan model 3D , variasi saiz pada cetakan menunjukkan kumpulan tersebut terdiri atas lelaki , wanita , dan anak - anak dari pelbagai usia , daripada ketinggian 2,9-5,5 kaki ( 0,9-1,7 meter ) .

Hasil penyelidikan lebih diperincikan dipaparkan dalam jurnal PLoS ONE dan juga dipaparkan di sebuah pameran bertajuk Britain : One Million Years of the Human Story di London 's Natural History Museum .